20 September, 2009

BAB I Pengenalan

Dalam bab ini, saya akan menjelaskan indikator2 yang akan kita gunakan untuk melakukan analisa. Indikator2 ini sama dengan yang ada di thread aslinya dan indikator akan membantu kita untuk mengumpulkan informasi sehingga menghasilkan analisa dan prediksi.

1. MOVING AVERAGE

Moving Average (MA) adalah indikator yang menghitung data harga masa lalu secara rata berdasarkan periode yang ditentukan. Dari beberapa varian MA, disini saya akan menggunakan type Simple Moving Average karena pada type ini tidak memberikan bobot lebih pada data yang terbarunya, untuk lebih jelasnya silahkan cari informasi mengenai type MA yang lain. secara visual MA digambarkan dalam bentuk garis baik miring ke atas, miring ke bawah maupun datar. SMA akan kita gunakan untuk memperoleh informasi kecenderungan harga. ada 3 kondisi yang perlu kita perhatikan dalam mengamati harga berdasarkan MA. pertama apabila harga bergerak di atas garis MA yang miring ke atas maka kita dapat memperoleh informasi bahwa kecenderungan harga sekarang adalah naik. kedua apabila harga bergerak di bawah garis MA yang miring ke bawah maka kita dapat memperoleh informasi bahwa kecenderungan harga sekarang adalah turun. ketiga dan menurut saya paling penting penting adalah apabila harga berada di atas / di bawah garis MA yang terlihat datar artinya harga sekarang belum bisa merubah harga secara rata-ratanya jadi secara visual SMA terlihat datar. Dalam kondisi datar ini, kita akan memprediksi pergerakan selanjutnya apakah akan bergerak naik atau turun.



dalam gambar di atas saya mencontohkan pergerakan gbp usd pada TF M15, dengan menggunakan SMA Daily (per 96). yang artinya garis tersebut akan menghitung pergerakan rata2 sebanyak 96 candle ke belakang. Pada kondisi A, SMA terlihat datar dan harga bergerak naik turun di atas / di bawah garis SMA nya, kondisi seperti ini sering dinamakan kondisi sideways, harga yang sedang berjalan belum bisa merubah nilai rata2nya secara signifikan dan SMA yang berbentuk datar merupakan awal dimulai nya pergerakan selanjutnya dan yang menjadi pertanyaan kita adalah kemana harga akan bergerak selanjutnya apakah naik / turun. Pada kondisi B, SMA yang semula datar terlihat miring ke bawah dan harga bergerak di bawah garis SMA nya dan kita dapat menyimpulkan pegerakan harga saat ini cenderung turun dan akan muncul pertanyaan seberapa jauh harga akan bergerak turun. Gambar ini saya tampilkan agar kita bisa memahami mengenai perhitungan garis SMA terhadap harga.

Dalam mengumpulkan informasi bahan analisa, kita akan menggunakan beberapa SMA yang akan kita gunakan sebagai titik acuan yaitu SMA 8 Jam (artinya SMA akan menghitung pergerakan rata-rata selama 8 jam), SMA Daily/Harian, SMA Weekly/Mingguan, SMA Monthly/Bulanan, SMA 4 Bulanan dan SMA tahunan.. pada dasarnya tidak ada batasan mengenai sampai SMA mana kita akan menggunakan acuan untuk menghasilkan analisa, tetapi minimal kita harus menggunakan 6 SMA yang saya sebutkan di atas.

Dengan titik2 acuan tersebut kita akan mengumpulkan informasi2 yang kita butuhkan untuk memprediksi pergerakan harga selanjutnya. ibaratnya gini seperti sebuah perusahaan yang selalu membuat laporan penjualan harian, mingguan, bulanan, 4 bulanan, tahunan dst.. yang berguna untuk menentukan strategi penjualan untuk periode mendatang..

segini dulu, nanti kita lanjutkan dengan pengenalan indikator Bollingers Bands.

terima kasih, semoga bermanfaat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar